• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Jurnal Pelopor | Pelopor Berita Terdepan dan Terpercaya
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Lokal Daerah
  • Redaksi
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Lokal Daerah
  • Redaksi
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
Jurnal Pelopor | Pelopor Berita Terdepan dan Terpercaya
No Result
View All Result
Home News World

Hebat! Ini Sebabnya Indonesia Kepincut Minyak Singapura

Singapura tanpa cadangan minyak, tapi jadi raksasa industri penyulingan global dengan kapasitas 1,5 juta barel per hari.

musa by musa
29/05/2025
in World
0
singapura
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jurnal Pelopor – Meski tidak memiliki cadangan minyak sama sekali, Singapura berhasil menjelma menjadi salah satu pusat industri minyak dan petrokimia terbesar di dunia. Dengan kapasitas pengolahan mencapai 1,5 juta barel per hari, negara kecil ini kini berada di posisi ketiga dunia dalam hal penyulingan minyak, setelah Rotterdam dan Houston.

Kilang Minyak Raksasa di Negara Kecil

Singapura hanya seluas 728 km², namun menjadi markas bagi tiga kilang raksasa:

  • ExxonMobil di Pulau Ayer Chawan – 605.000 bph
  • Royal Dutch Shell di Pulau Bukom – 500.000 bph
  • Singapore Refining Company di Pulau Merlimau – 290.000 bph

Ketiganya menjadikan Singapura sebagai pusat pengolahan dan ekspor produk minyak olahan ke berbagai negara, termasuk Indonesia, India, Malaysia, Vietnam, hingga Amerika Serikat.

Pusat Bunkering dan Perdagangan Energi Dunia

Tak hanya kilang, Singapura juga merupakan:

  • Pelabuhan bunkering terbesar di dunia, dengan penjualan rata-rata 45 juta ton metrik per tahun (setara 15% pasar global).
  • Pusat perdagangan minyak Asia-Pasifik, di mana harga acuan minyak regional ditentukan.
  • Eksportir produk minyak olahan terbesar keempat di dunia, dengan ekspor mencapai 75 juta ton ekuivalen minyak (Mtoe) pada 2023.

Impor untuk Ekspor: Strategi Cerdas Tanpa Sumber Daya

Singapura memang tidak punya minyak mentah. Pada 2023, mereka mengimpor sekitar 797 ribu bph, mayoritas dari Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Qatar, dan Kuwait. Minyak tersebut lalu diolah dan sebagian besar diekspor. Total nilai ekspor minyak olahan Singapura tahun 2024 mencapai US$ 76,15 miliar atau sekitar Rp 1.238 triliun.

Indonesia termasuk pasar terbesar untuk produk minyak Singapura. Data BPS mencatat, Indonesia mengimpor 15 juta ton produk minyak dari Singapura senilai lebih dari US$ 11,4 miliar pada 2024.

Kunci Sukses Singapura: Bukan SDA, Tapi SDM dan Sistem

Keunggulan Singapura tak datang dari kekayaan alam, melainkan dari:

  • Lokasi strategis dekat Selat Malaka dan Laut Cina Selatan.
  • Infrastruktur energi kelas dunia di Pulau Jurong, rumah bagi lebih dari 100 perusahaan minyak dan petrokimia.
  • Sistem hukum transparan, pajak ramah bisnis, dan kebijakan pro-investasi.
  • Tenaga kerja berkualitas, dengan lebih dari 70% penduduk mampu berbahasa ganda.
  • Pemerintahan stabil dan kompeten, mendukung ekosistem inovatif dan regulasi yang pro-pasar.

Bank Dunia bahkan secara konsisten menempatkan Singapura sebagai salah satu negara dengan iklim bisnis terbaik di dunia.

Kesimpulan: Negara Tanpa Minyak, Tapi Kaya dari Minyak

Singapura membuktikan bahwa sumber daya alam bukan satu-satunya syarat jadi negara besar. Dengan strategi cerdas, investasi infrastruktur, tata kelola baik, dan SDM unggul, negara mungil ini berhasil mengalahkan banyak negara penghasil minyak dan menjadi pemain kunci dalam industri energi global.

Masih yakin SDA adalah segalanya? Singapura menunjukkan sebaliknya. Negara lain bisa belajar banyak dari keberhasilan ini.

Sumber: CNBC Indonesia

Baca Juga:

Tanpa Target Juara, Sukorejo FC Bikin Kejutan di Bali 7’s 2025!

Hari Bumi 2025: BKPRMI Galang Aksi Tanam 1 Juta Pohon

Saksikan berita lainnya:

Reformasi atau Langkah Mundur? Pengesahan RUU TNI 2025

Demo Besar Tolak Revisi UU TNI: Apa Dampaknya bagi Demokrasi Indonesia?

Tags: #Indonesia #Prabowo #JurnalPelopor #Singapura #MinyakDunia #Petrokimia #EnergiGlobal #EkonomiAsia #RefineryPower #InovasiIndustri
Previous Post

Kejutan! Kandidat Hebat Ray Dalio Batal Gabung Danantara

Next Post

Gak Perlu Gym! Cukup Jalan Kaki untuk Bakar Lemak Perut Buncit

musa

musa

Related Posts

presiden-as-donald-trump-dan-presiden-rusia-vladimir-putin-berjabat-tangan-dalam-konferensi-pers-setelah-pertemuan-mereka-untu-1755301888998_169
World

Trump dan Putin Bakal Tentukan Nasib Dunia di Hungaria

17/10/2025
drone
World

Putin Mengamuk! 320 Drone dan 37 Rudal Hujani Ukraina

17/10/2025
gaza
World

Situasi Gaza Memanas Lagi, Trump Layangkan Ancaman Baru

16/10/2025
rishi
World

Dulu Perdana Menteri, Kini Rishi Sunak Jadi Pegawai Teknologi

15/10/2025
gaza
World

Resmi! Perang Gaza Berakhir, Trump: “Mimpi Buruk Itu Selesai”

14/10/2025
jepang
World

Calon PM Jepang Bikin Heboh, Tolak Konsep Work-Life Balance

13/10/2025
Next Post
Jalan kaki

Gak Perlu Gym! Cukup Jalan Kaki untuk Bakar Lemak Perut Buncit

Jurnal Pelopor | Pelopor Berita Terdepan dan Terpercaya

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Lokal Daerah
  • Redaksi
  • Olahraga
  • Opini

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.