Jurnal Pelopor – Ramadan bukan hanya soal menahan lapar dan haus, tetapi juga momen untuk menyehatkan tubuh dan memperbaiki pola hidup. Banyak orang berharap bisa lebih bugar, bahkan menurunkan berat badan selama puasa. Sayangnya, tanpa disadari, ada kebiasaan yang justru bisa menghambat manfaat tersebut dan membuat tubuh malah terasa lebih lemas.
Dari makan berlebihan saat berbuka hingga kurang minum air, berikut adalah lima kesalahan yang sering dilakukan selama puasa dan cara menghindarinya agar tetap sehat dan bertenaga!
1. Langsung Kalap Saat Berbuka
Setelah seharian menahan lapar, rasanya ingin langsung makan dalam porsi besar saat azan Maghrib berkumandang. Namun, tahukah kamu bahwa kebiasaan ini justru bisa bikin perut begah, gangguan pencernaan, hingga berat badan naik?
Berbuka yang sehat bukan soal seberapa banyak makanan yang masuk, tetapi bagaimana tubuh diberi waktu untuk beradaptasi setelah seharian kosong. Mulailah dengan kurma dan air putih sesuai sunnah, lalu beri jeda sebentar sebelum makan makanan utama secara perlahan.
Tips berbuka yang benar:
✅ Makan dalam porsi wajar, jangan sampai berlebihan.
✅ Mulai dengan makanan ringan seperti sup atau salad untuk mempersiapkan pencernaan.
✅ Pilih makanan bernutrisi seperti karbohidrat kompleks, protein, dan lemak sehat.
2. Kurang Minum Air, Tapi Langsung Minum Banyak Saat Berbuka
Dehidrasi adalah musuh utama saat berpuasa. Jika tubuh kekurangan cairan, kamu bisa mengalami pusing, lemas, hingga sulit berkonsentrasi. Namun, langsung menenggak banyak air saat berbuka juga bukan solusi!
Minum air dalam jumlah besar sekaligus bisa membebani lambung dan mengganggu sistem pencernaan. Yang lebih parah, kalau airnya dingin, aliran darah di perut bisa melambat, bikin perut terasa tidak nyaman.
Solusi agar tetap terhidrasi dengan baik:
✅ Minum air putih secara bertahap dari berbuka hingga sahur.
✅ Konsumsi buah tinggi air seperti semangka dan melon.
✅ Hindari minuman berkafein seperti kopi dan teh berlebihan, karena bisa memicu dehidrasi.
3. Terlalu Banyak Konsumsi Makanan Manis
Makanan manis memang menggoda setelah seharian berpuasa, tetapi hati-hati! Gula berlebihan bisa membuat energi naik drastis, lalu turun dengan cepat, bikin tubuh jadi lebih cepat lelah.
Menurut penelitian yang dikutip Sumaiya dari American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi gula berlebihan bisa meningkatkan risiko gangguan metabolisme dan berat badan naik tanpa disadari.
Alternatif lebih sehat:
✅ Konsumsi buah segar yang mengandung pemanis alami.
✅ Jika ingin makanan manis, batasi porsinya dan makan setelah salat Isya.
✅ Pilih minuman sehat seperti infused water atau teh herbal tanpa gula tambahan.
4. Melewatkan Sahur
Mungkin ada yang berpikir, “Ah, malas bangun sahur. Mending tidur aja biar nggak ngantuk di pagi hari.” Tapi tahukah kamu? Melewatkan sahur bisa bikin tubuh cepat lelah, gula darah turun drastis, dan akhirnya malah kalap saat berbuka.
Sahur itu ibarat “bahan bakar” untuk tubuh agar tetap bertenaga sepanjang hari. Melewatkannya bisa menyebabkan pusing, sulit fokus, dan bahkan memperlambat metabolisme tubuh.
Pilihan makanan sahur yang direkomendasikan:
✅ Karbohidrat kompleks seperti oatmeal, nasi merah, atau roti gandum.
✅ Protein dari telur, yogurt, atau kacang-kacangan.
✅ Lemak sehat dari alpukat atau biji-bijian untuk energi yang tahan lama.
5. Terlalu Banyak Konsumsi Gorengan dan Makanan Berminyak
Siapa yang bisa menolak godaan gorengan saat berbuka? Pisang goreng, tahu isi, hingga bakwan seakan jadi menu wajib. Tapi tahukah kamu bahwa makanan berminyak berlebihan bisa bikin tubuh makin lemas dan meningkatkan kadar kolesterol?
Gorengan mengandung lemak jenuh tinggi yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan berat badan naik. Selain itu, setelah seharian berpuasa, sistem pencernaan butuh waktu untuk beradaptasi. Terlalu banyak minyak justru bisa bikin perut terasa tidak nyaman.
Alternatif lebih sehat:
✅ Pilih makanan yang dipanggang, dikukus, atau menggunakan air fryer.
✅ Batasi konsumsi gorengan, jangan setiap hari.
✅ Lengkapi berbuka dengan sayur dan protein sehat agar lebih seimbang.
Kesimpulan: Puasa yang Sehat, Ibadah Lebih Maksimal
Puasa bukan hanya tentang menahan diri dari makan dan minum, tetapi juga kesempatan untuk memperbaiki pola makan dan kebiasaan hidup. Dengan menghindari lima kesalahan di atas, puasa Ramadan bisa memberikan manfaat kesehatan yang optimal sekaligus membantu tubuh tetap bugar sepanjang bulan suci.
Jadi, mulai sekarang, yuk ubah pola makan saat puasa agar lebih sehat dan penuh energi!
