Jurnal Pelopor — Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali melakukan rotasi dan promosi jabatan untuk jajaran Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen). Sebanyak 49 personel mendapatkan promosi berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/688/IV/KEP./2025 yang diterbitkan pada 13 April 2025.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, menyampaikan bahwa rotasi ini merupakan bagian dari dinamika organisasi yang rutin dilakukan. Menurutnya, mutasi tersebut bertujuan memperkuat sistem regenerasi serta mendukung pengembangan karier para personel.
“Mutasi dan promosi jabatan adalah hal yang rutin dalam tubuh Polri sebagai bentuk regenerasi dan penyesuaian kebutuhan organisasi,” kata Brigjen Trunoyudo dalam keterangan pers, Senin (14/4/2025).
Irjen Rudi Setiawan Jadi Kapolda Jawa Barat
Salah satu sorotan dari mutasi kali ini adalah pengangkatan Irjen Pol Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H. sebagai Kapolda Jawa Barat yang baru. Jabatan tersebut merupakan salah satu posisi strategis dalam tubuh kepolisian karena mencakup wilayah dengan tingkat dinamika keamanan yang tinggi.
Selain itu, Irjen Pol Dr. Akhmad Wiyagus, S.I.K., M.Si., M.M. mendapat promosi sebagai Asisten Operasi (Asops) Kapolri, sebuah jabatan utama di Mabes Polri yang berperan penting dalam pengawasan dan pelaksanaan operasi-operasi kepolisian berskala nasional.
Rincian Promosi Lainnya
Tak hanya itu, dalam mutasi ini juga tercatat promosi untuk berbagai tingkat jabatan lainnya:
- 3 personel promosi ke jabatan Irjen Pol
- 10 personel naik menjadi Brigjen Pol
- 7 personel dari Kombes Pol mendapat promosi di jabatan tipe IIB yang terbagi dalam klasifikasi IIB1, IIB2, dan IIB3
Brigjen Trunoyudo menegaskan bahwa seluruh promosi ini merupakan bentuk apresiasi terhadap dedikasi dan capaian kinerja para personel. Langkah ini diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi internal Polri untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Ini adalah bentuk penghargaan atas loyalitas dan profesionalitas yang telah ditunjukkan oleh anggota yang bersangkutan,” lanjut Trunoyudo.
Upaya Penyegaran Organisasi
Polri menilai rotasi dan promosi jabatan sebagai langkah strategis untuk menyegarkan organisasi dan menjaga semangat kerja di tengah tantangan tugas yang semakin kompleks. Dengan komposisi personel baru di berbagai jabatan strategis, Polri berharap dapat terus meningkatkan kinerja institusi secara menyeluruh.
“Mutasi ini penting untuk menyesuaikan tantangan operasional dan administratif yang terus berkembang,” pungkas Trunoyudo.
Sumber: Tribrata News
Baca Juga:
Utang RI Rp 250 T, Sri Mulyani: Bukan Karena Tak Punya Uang!
Tarif Trump Bikin Harga Kopi hingga Skincare Melonjak di AS
Saksikan berita lainnya: