• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
Jurnal Pelopor | Pelopor Berita Terdepan dan Terpercaya
Advertisement
  • Beranda
  • Nasional
  • Lokal Daerah
  • Redaksi
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Lokal Daerah
  • Redaksi
  • Olahraga
  • Opini
No Result
View All Result
Jurnal Pelopor | Pelopor Berita Terdepan dan Terpercaya
No Result
View All Result
Home Nasional

Pegawai BUMN & Dokter Terima Bansos? PPATK Curiga!

PPATK temukan ribuan pegawai BUMN, dokter, dan manajer jadi penerima bansos, ungkap potensi penyaluran bantuan yang tak tepat.

musa by musa
08/08/2025
in Nasional
0
ppatk
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Jurnal Pelopor – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengungkap temuan mengejutkan soal penyaluran bantuan sosial (bansos) di Indonesia. Dalam penelusurannya terhadap data dari Kementerian Sosial, PPATK menemukan ribuan penerima bansos justru berasal dari kalangan profesi yang berpenghasilan tinggi, seperti pegawai BUMN, dokter, hingga manajer perusahaan.

“Di satu bank saja, ada 27.932 pegawai BUMN, 7.479 dokter, dan lebih dari 6.000 orang manajer atau eksekutif yang terdata sebagai penerima bansos,” ujar Kepala PPATK Ivan Yustiavandana, Kamis (7/8/2025), di Jakarta.

Ia menyampaikan hal ini dalam rapat bersama Kementerian Sosial, sebagai tindak lanjut dari audit dana bansos yang mengendap.

Judi Online hingga Saldo Fantastis

Tak hanya itu, PPATK juga menemukan adanya 78.000 penerima bansos yang tercatat aktif bermain judi online selama semester pertama 2025. Bahkan, hampir 60 orang penerima memiliki saldo rekening lebih dari Rp 50 juta, namun tetap menerima bantuan yang seharusnya ditujukan untuk masyarakat miskin.

“Ini menjadi perhatian serius. Data ini harus diverifikasi lagi apakah mereka memang layak menerima bantuan,” tegas Ivan.

Dari total 10 juta rekening yang diberikan oleh Kemensos kepada PPATK untuk dianalisis, hanya sekitar 8,4 juta yang benar-benar terverifikasi menerima bansos. Sisanya, sekitar 1,7 juta rekening tidak teridentifikasi sebagai penerima bantuan.

Kemensos Diminta Verifikasi Ulang

Temuan ini menimbulkan pertanyaan besar soal validitas dan ketepatan sasaran program bansos pemerintah. PPATK mendesak agar Kementerian Sosial segera melakukan verifikasi lapangan, terutama terhadap penerima dari kelompok profesional yang tidak termasuk kategori miskin.

Kesimpulan Berita:

Temuan PPATK mengungkap indikasi penyalahgunaan dana bantuan sosial oleh sejumlah kalangan berpenghasilan tinggi, termasuk pegawai BUMN, dokter, hingga manajer. Dari 10 juta rekening penerima bansos, sekitar 1,7 juta tidak ditemukan bukti penerimaan bantuan, sementara sebagian lainnya teridentifikasi masih aktif berjudi online dan bahkan memiliki saldo besar. Fakta ini menunjukkan pentingnya verifikasi menyeluruh dari Kementerian Sosial demi memastikan bansos tepat sasaran dan tidak disalahgunakan oleh pihak yang tidak berhak.

 

Sumber: Kompas.com

Baca Juga:

Singonoyo Cup Meledak! Legenda Persibo Turun Gunung

Takut Ekonomi Ambruk? Ini Aset Aman Selain Emas

Takut Ekonomi Ambruk? Ini Aset Aman Selain Emas

Saksikan berita lainnya:

Reformasi atau Langkah Mundur? Pengesahan RUU TNI 2025

5 Skandal Hakim Terbesar di Indonesia! Bisakah Prabowo Bersihkan Peradilan?

Tags: #Bansos #PPATK #KorupsiBansos #DataBansos #BansosSalahSasaran #IvanYustiavandana #Kemensos #AuditBansos #IndonesiaDaruratData #Bansos2025
Previous Post

Prabowo: HUT RI ke-80 Tak Perlu Mewah, Utamakan Rakyat!

Next Post

Gus Yaqut Diperiksa KPK, Ada Apa dengan Kuota Haji?

musa

musa

Related Posts

dedi mulyadi
Nasional

Dedi Mulyadi Digugat! Aturan 50 Siswa per Kelas Tuai Polemik

08/08/2025
yaqut
Nasional

Gus Yaqut Diperiksa KPK, Ada Apa dengan Kuota Haji?

08/08/2025
HUT RI ke-80
Nasional

Prabowo: HUT RI ke-80 Tak Perlu Mewah, Utamakan Rakyat!

08/08/2025
Komnas HAM: One Piece Bukan Ancaman, Itu Ekspresi!
Nasional

Komnas HAM: One Piece Bukan Ancaman, Itu Ekspresi!

07/08/2025
royalti
Nasional

Pengusaha Mal Buka Suara: Royalti Musik Sudah Kami Bayar

07/08/2025
rakyat
Nasional

Peringatan Keras Prabowo: Stop Hisap Kekayaan Rakyat!

07/08/2025
Next Post
yaqut

Gus Yaqut Diperiksa KPK, Ada Apa dengan Kuota Haji?

Jurnal Pelopor | Pelopor Berita Terdepan dan Terpercaya

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Nasional
  • Lokal Daerah
  • Redaksi
  • Olahraga
  • Opini

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.