Jurnal Pelopor — Pertarungan klasik antara Liverpool vs Manchester United akan kembali tersaji pada Minggu (19/10/2025) dalam lanjutan Premier League pekan kedelapan di Stadion Anfield. Duel dua klub tersukses di Inggris ini selalu sarat gengsi, emosi, dan sejarah panjang rivalitas yang tak pernah pudar.
Namun, ada sesuatu yang menarik tahun ini Anfield tak lagi seseram dulu bagi Manchester United. Liverpool kini tengah berada di momen yang tidak stabil, sedangkan MU datang dengan semangat tinggi usai kemenangan meyakinkan atas Sunderland. Berikut lima fakta menarik menjelang laga besar ini.
1. Liverpool di Ambang Kekalahan Ketiga Beruntun
Tim asuhan Arne Slot sedang dalam tekanan besar. Dua kekalahan beruntun membuat The Reds terancam mencatat tiga kekalahan beruntun pertama di Premier League sejak Februari 2021. Jika kembali kalah di Anfield, ini bisa menjadi pukulan besar bagi moral tim yang sempat tampil solid di awal musim.
2. MU Sudah 9 Tahun Tak Menang di Anfield
Meski Liverpool sedang limbung, Manchester United juga punya beban sejarah berat. Setan Merah belum pernah menang di Anfield dalam sembilan laga terakhir Premier League. Kemenangan terakhir mereka di markas Liverpool terjadi pada Januari 2016, lewat gol tunggal Wayne Rooney (1-0). Sejak itu, Anfield seolah jadi tembok tak tertembus bagi MU.
3. Anfield Tak Lagi Bertuah untuk The Reds
Menariknya, meski punya rekor kandang kuat, Liverpool gagal menang dalam dua laga terakhir melawan MU di Anfield. Keduanya berakhir imbang. Fakta ini menandakan bahwa Anfield mulai kehilangan tuahnya, terutama saat berhadapan dengan rival klasiknya tersebut.
4. Dominasi Liverpool Masih Terjaga di Sisi Lain
Jika dilihat secara keseluruhan, Liverpool tetap memegang kendali dalam pertemuan terakhir melawan Manchester United. Dalam 14 laga terakhir Premier League, The Reds hanya sekali kalah, sementara tujuh kali menang dan enam kali imbang. Artinya, meski tren di Anfield menurun, dominasi Liverpool atas MU secara umum tetap kuat.
5. MU Punya Masalah Laga Tandang
Satu hal yang bisa menjadi kelemahan bagi MU adalah performa tandang mereka. Setan Merah tanpa kemenangan dalam delapan laga tandang terakhir di Premier League, dengan enam kekalahan dan dua hasil imbang. Catatan itu menjadi alarm bagi Erik ten Hag, bahwa timnya masih rapuh saat jauh dari Old Trafford.
Duel Sarat Gengsi di Tengah Ketidakpastian
Dengan kondisi kedua tim yang sama-sama belum konsisten, laga di Anfield ini diprediksi berlangsung ketat dan penuh drama. Liverpool bertekad memutus tren buruk, sementara MU ingin mengakhiri kutukan sembilan tahun tanpa kemenangan di Anfield.
Sumber: CNN Indonesia
Baca Juga:
Wow! Negara Komunis Ini Naikkan Tunjangan Guru Sampai 70%
Tren Baru! Brave Pink Hero Green Ramai Dipakai di Medsos
Saksikan berita lainnya: